Sholat tarawih di malam kedua WBP terlihat antusias dengan diikuti oleh 162 warga binaan di masjid Lapas. Terpantau sejak pukul 18.30 warga binaan mendatangi Masjid untuk bersiap mengikuti kegiatan sholat isya berjamaah. Setelah sholat isya dan tarawih berjamaah, Kasubag TU Hariyadi memberikan kultum singkat sebelum sholat witir.
Dalam Kultumnya beliau berharap agar warga binaan dapat menjalankan ibadah puasa dengan lancar dan mampu menahan diri mengendalikan hawa nafsu selama bulan Ramadhan ini. “Saya tahu kalian sedang menjalani masa pidana, dan nuansa berpuasa yang kalian jalani pasti berbeda dengan nuansa sehari-hari di rumah kalian, tapi syukuri saja semuanya, jalani ibadah kalian disini dengan sepenuh hati, tingkatkan iman dan taqwa di bulan penuh berkah ini” pungkas Hariyadi.
Selepas pelaksanaan Sholat Isya, Tarawih dan Witir dilanjutkan dengan tadarus Al-qur’an oleh Kalapas didampingi oleh beberapa petugas diikuti oleh perwakilan warga binaan yang telah ditunjuk oleh petugas. Kalapas Sarolangun dikonfirmasi secara terpisah mengatakan bahwa ibadah merupakan bagian dari program pembinaan kepribadian serta menjadi kebutuhan rohani yang tentu saja memberi efek positif bagi kesehatan mental dan jiwa warga binaan yang pada gilirannya akan berkontribusi positif bagi proses pemasyarakatan sedang mereka jalani.
“Untuk kegiatan ibadah di Lapas Sarolangun kami memberikan ruang seluas-luasnya bagi warga binaan tanpa memadang latar belakang, suku, agama dan ras. tentunya dengan pengawasan yang ketat dan melekat oleh petugas. Karena pendekatan spiritual terkadang jauh lebih powerful untuk membangun kesadaran mereka agar kembali ke jalan yang benar,” tegas Irwan.